SELALU BERLINDUNG KPD ALLAH
🔮Berhati-hatilah, Sihir Di Sekitar Kita..
Sebagian kita yang sudah ngaji… Seringkali menganggap sihir itu sesuatu hal yang tidak mungkin. Maka ketika ada yang terkena sihir dan mengadu… Banyak yang berkata “ahh masa?!…ga mungkin”
Apalagi jika disampaikan pelaku sihir adalah orang yang sudah ngaji berjenggot, “cingkrang” atau akhwat yang biasa ngaji dan bercadar pula… Spontan kita berkata “imposible”…”jangan nuduh ahh”, fitnah dll.
Apakah kita lupa??? Allah berulangkali berfirman tentang sihir? Bahkan Nabi kita shallallaahu ‘alaihi wasallam pun terkena sihir.
Kemudian…adakah kita lupa, kisah yang masyhur dijaman tabi’in, ada seorang lelaki yang hafal Qur’an saja bisa murtad karena wanita. Apalagi hanya sebatas dresscode dijaman ini… sangatlah mungkin melakukan sihir apabila harapannya terhalangi entah cintanya ditolak, entah sulit hamil dll.
Maka hendaklah kita waspada dan berhati-hati.
Ana pribadi beberapa kali mendapat pasien orang-orang ngaji bahkan bercadar… mengakui dan berobat ke klinik ana karena mereka terkena dan ada juga yang bermain sihir.
Sihir yang seringkali dilakukan adalah sihir mahabbah.
Sihir mahabbah atau sihir Cinta ini di daerah Jawa Tengah dan Timur dikenal dengan “pengasihan” dan di daerah Jawa Barat dikenal dengan “pelet”.
Sihir jahat ini biasanya dianggap hal kecil oleh pelaku (bahkan halal) namun sesungguhnya adalah kejahatan besar yang pelakunya pantas mendapatkan hukuman pancung jika hukum yang Haq ditegakkan.
Pelaku sihir biasanya mendatangi “ustadz” (karena sekarang bukan jaman “dukun”)… Lalu dijampi atau diberi ritual atau diberi jimat agar wanita atau lawan jenis yang disukainya mencintainya.
Nah… Banyak yang tidak mau mengaku. Karena berdalih bahwa yang melakukannya adalah keluarganya bukan dirinya…tapi dia ridho dan fine-fine saja tanpa mengingkari dan melarang dengan sekuat tenaga.
Dan banyak yang tidak merasa berdosa… Mengapa??? Karena dia merasa diuntungkan dengan sihir itu yaitu bisa dicintai pasangan dan bisa hamil.
Dan…yang lebih parah lagi… Menganggap semua itu halal dan sah saja…tak sedikitpun merasa berdosa.
Laa haula walaa quwwata illaa billaah.
Saya sebagai peruqyah terkaget… lalu selama ini ngaji aqidah… ngaji tauhid itu ilmunya pergi kemana???
Itulah sebabnya, tidaklah orang yang belajar tauhid itu secara mutlak menjadi muwahid.
Wallaahu a’lam.
================
Depresi Dan Gangguan Jin
Merupakan 2 keadaan yang sangat erat kaitannya satu sama lain. Sebagian penderita depresi biasanya terkuasai oleh jin. Dan, jika tidak menyadarinya dan keadaan ini dibiarkan maka keadaan akan semakin memburuk dan merusak hampir semua sisi kehidupan.
Bagaimana cirinya :
1. Rasa gelisah tiba2 tanpa ada sebab yang jelas
2. Khawatir dan was-was berlebihan
3. Lemah lunglai tak berdaya
4. Mudah tersinggung, curiga (su’udzon) dan merasa orang lain tidak menyukainya
5. Berfikir dan merasakan akan ada ke keburukan yang menimpa (dan akhirnya benar terjadi)
6. Mimpi buruk dimalam hari (bertemu seseorang yg jahat, berwajah seram, tempat2 jorok, hewan (terutama ular), jatuh dari ketinggian dll)
7. Rusaknya hubungan dengan ibu, bapak, saudara dan teman
8. Emosi mendadak dan sulit mengendalikan
9. Rasa benci kepada keluarga dan orang lain, sebaliknya dibenci keluarga dan orang lain
10. Sifat sombong yang sulit dikendalikan
11. Rasa bersalah yang berlebihan
12. Hasrat dan dorongan kuat untuk bermaksiat
13. Rasa lelah dan lemah terutama saat beribadah dan sangat berat ketika membaca al qur’an dan berdzikir
14. Cinta berlebihan dan sangat takut kehilangan suami, anak, calon pasangan, harta dll
15. Sakit fisik yang bermacam2 dan sebagiannya tidak bisa terdeteksi secara medis (gangguan haidh, magh, alergi, batuk lama, pusing berulang dll)
16. Dan gejala lain yang beragam
Siapa yang sering terkena :
– Seseorang yang jatuh cinta terlebih jika pada selain yang halal (ini sebab dari kasus yang paling merusak yang sering ana tangani)
– Seseorang yang bermasalah dalam rumahtangganya
– Orang yang pernah gagal dalam percintaan, pernikahan dan pekerjaan
– Seseorang yang sekian lama belum mempunyai pasangan hidup ataupun keturunan
– Sakit lama dan tak kunjung sembuh
Cara penanganan :
1. Benahi tauhid (murnikan penghambaan hanya kepada ALLAH) dan kosongkan hati dari selain ALLAH
2. Pelajari ilmu agama
3. Berjuanglah untuk selalu taqwa pada ALLAH dalam semua keadaan dan di setiap tempat (jangan pilih2 syari’at)
4. Tawakkal (sepenuhnya bersandar hanya kepada ALLAH), jangan mengharap manusia
5. Jadikan ALLAH satu-satunya dihatimu. Dan, cintailah makhluq hanya krn ALLAH. Jangan ada syirik mahabbah (jangan menjadikan disamping ALLAH itu tandingan2, yg engkau mencintainya sbgmn mencintai ALLAH)
6. Tutup semua pintu maksiat
7. Perbaikilah akhlaq dan adab Anda dan abaikan orang2 yg mencela Anda (penting). Pergaulilah oranglain sebaik2nya.
8. Perbanyak amal shalih, shalat dan banyak baca Al Qur’an usahakan 1- 6 juz sehari (sesuai hizb Nabi dan para shahabat) semampu Anda, perbanyak istighfar dan dzikir yang lainnya terutama dzikir sehari-hari (ba’da shalat dan dzikir pagi-sore).
9. Usahakan selalu menjaga wudhu.
10. Setiap kali ada bisikan keburukan atau yg melemahkanmu ta’awudzlah
11. Ruqyahlah dirimu (cukup dengan cara dan bacaan yang dituntunkan Nabi kita shallallaahu ‘alaihi wa sallam. Jangan ikuti cara2 para peruqyah yg mengaku syar’i pdhl itu tidak ada dalilnya…mengapa? Ini hanya akan membuka pintu jin utk lebih menguasai Anda.
12. Konsultasilah kpd dokter (jangan kesampingkan hal ini)
13. Bergaul dan sibukkan diri, jangan menyendiri dan menutup diri (penting !!)
Catatan :
Mengapa ruqyah ana tulis di point ke 11, krn saat ini begitu banyak orang sibuk bersandar pd ruqyah dan ruqyah, bukan bersandar pd ALLAH. Ketahuilah, tidaklah ruqyah bermanfaat kecuali dg idzin ALLAH. Dan pada kondisi depresi dan ganggua jin jenis ini perbaikan qalbu sangat diutamakan, tidak bisa tidak.
Bekam-Ruqyah Centre
dr.Hana Ummu Sulaym