Chat WhatsApp dengan Jin Nasab yang Mengaku Bertobat (part 1)

*Chat WA dengan Jin Nasab yang Mengaku Bertobat part1*

#chatJinNasabTobat

Oleh Abu Amatulloh Imam

Klinik Ruqyah GriyaRumaysho.com

*Latar belakang chat*

Pasien mengalami gangguan jin yang masif semenjak berhijrah dan beristiqomah dalam Islam yang murni. Terutama setelah beliau mengenal tauhid dan syirik serta sunnah dan bid’ah yang amat dibenci setan.

Sebenarnya gangguan diduga sudah sejak lama. Hanya saja tidak nampak. Dan saat istiqomah berhijrah, gangguan meningkat menjadi sesekali kesurupan yang sangat frontal. Terutama pada saat2 mendengarkan kajian tauhid, diperdengarkan Al Quran, apalagi saat diruqyah.

Setelah ruqyah yang berkali-kali dalam waktu yang cukup lama dengan berbagai metode, alhamdulillah satu persatu jin yang mengganggu baik itu melalui sihir atau jin nasab keluar. Ada juga satu atau dua yang mengaku bertobat. Dan akhirnya melalui diagnosa dan proses yang mendalam diduga kuat pasien mengalami gangguan utama berupa gangguan jin nasab / jin leluhur walaupun ada juga gangguan2 lainnya.

Jin nasab adalah jin yang melakukan perjanjian dengan leluhur seseorang. Usia jin yang mencapai ribuan tahun memungkinkan perjanjian itu tetap berjalan hingga ke anak keturunan leluhur tersebut. Bentuk perjanjian bisa jadi dalam bentuk penjagaan, pernikahan, kesaktian, ilmu sihir, kekayaan, tumbal  atau lainnya, tergantung akad apa yang disepakati oleh leluhur tersebut dengan jinnya. Akibatnya anak cucu yang tak tahu menahu, tak pernah melakukan ritual atau perjanjian akan terkena imbasnya. Jika jinnya banyak, maka akan menyebar di anak cucu leluhur tersebut.

Perlu diketahui, keberadaan jin nasab yang berada pada seseorang walaupun mereka mengaku disuruh untuk menjaga oleh leluhurnya, namun malah memudahkan seseorang terkena gangguan jin dan sihir apapun. Bisa jadi satu persatu yang keluar pada pasien bukan hanya jin nasab, tapi juga jin2 pembawa sihir yang selama ini mengganggunya.

Salah satu yang menarik, sebagian dari jin2 yang mengganggu pasien saya ini termasuk canggih. *Sangat paham dan menguasai dalam menggunakan perangkat handphone*. Saat pasien diambil alih kesadarannya, jin yang mengganggu bisa mengirim pesan whatsapp, mengirim status, bahkan melakukan panggilan telpon atau video call. Termasuk juga download *musik* dan mendengarkannya, mengambil gambar dg kamera hp dan mengubah password.

Alhamdulillah, sekali waktu ada salah satu jin pada pasien tersebut yang menyatakan bertobat. Kemudian terjadilah dialog antara saya dengan jin tersebut melalui whatsApp berikut ini.

Dialog ini terjadi saat tengah malam setelah pasien diambil alih oleh jin kemudian mengirimkan status2 whatsapp kepada semua orang berupa foto2 tampak aurot dan pesan2 lainnya. Saya sedang tidak di depan pasien, sehingga tidak ada tindakan lain yg bisa dilakukan kecuali dialog lewat chat WA.

PENTING: Kaidah dalam menyikapi perkataan jin, *ucapan jin untuk diuji*. Tidak boleh langsung dipercaya, tidak juga diingkari. Harus dibuktikan dulu. Dipercaya / diikuti jika sesuai kebenaran dan tidak mengandung dosa, dan diingkari jika sebaliknya.

——-

[00:32] JIN pasien: Sebenarnya aku mau berhenti tapi kami sudah terikat

[00:33] JIN pasien: Saya mau pulang

[00:33] JIN pasien: Ambil saja anak ini saya mau pulang

[00:34] JIN pasien: Saya kesakitam

[00:34] JIN pasien: Saya mau keluar

[00:34] JIN pasien: Saya mau keluar

[00:35] JIN pasien: *Saya panas dibacakan terus*

[00:35] JIN pasien: *Saya mau keluar tapi kami sudah terikat*

[00:36] Imam: Besok pulang insyaa Allah tp hapus dulu y foto² di status

[00:36] JIN pasien: Iya saya mau keluar

[00:36] JIN pasien: Saya mmau tobat

[00:36] JIN pasien: *Tapi saya terikat*

[00:36] Imam: Terikat apa ? Semoga Allah bisa membebaskan kalian

[00:37] JIN pasien: Saya sudah lama mau bilang ini tapi saya mau sombong

[00:37] JIN pasien: Saya panas hidup dengan kalian

[00:37] Imam: Apa yang menghalangi kamu beriman kepada Allah Yang Maha Pengasih dan Penyayang ?

[00:38] JIN pasien: Iya saya sudah tau tapi saya sombong

[00:38] JIN pasien: *Kami selalu diberi makan jadi kami harus tetap dengan anak ini*

[00:38] Imam: Jika kamu bertobat insyaa Allah, Allah yang akan memberi kalian makan

[00:38] Imam: Siapa yang memberi kalian makan ?

[00:39] Imam: Allah lah pemberi rizki kepada seluruh penduduk langit dan bumi bahkan setiap ikan di lautan dan semut di tanah

[00:39] JIN pasien: *Saya sebenarnya kasian sama anak ini tapi kami harus menganggu dia untuk tidak beriman*

[00:40] JIN pasien: *Memang sudah begitu keluarganya*

[00:41] JIN pasien: *Mereka menyembah kami memberi makan*

————

[00:40] Imam: Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal Dia lah yang menghidupkanmu dan yang mematikanmu, kemudian akan dihidupkan lagi pada hari di mana masing² kita akan dimintai pertanggung jawaban oleh Allah ?

 [00:41] JIN pasien: Iya saya takut

[00:41] JIN pasien: Tapi saya sombong

[00:41] Imam: Foto di status dihapus dulu ya, wahai hamba Allah yang berakal

[00:41] JIN pasien: Saya kuat

[00:42] Imam: Saya lemah. Kekuatan itu datangnya dari Allah… Tiada daya dan kekuatan kecuali milikNya.

[00:43] JIN pasien: Iya

[00:43] JIN pasien: Saya sudah kepanasan

[00:45] JIN pasien: Saya mau tobat

[00:45] Imam: Insyaa Allah jika kamu benar² bertobat, Allah pasti akan memaafkanmu. Demikian pula kami. Sebesar apapun kejahatan kalian kepada kami

[00:45] JIN pasien: Saya mau lepas

[00:46] Imam: Ucapkan:

Asyhadu an laa ilaaha illallah

Wa asyhadu anna muhammadan Rosulullah

[00:46] JIN pasien: Saya mau lepas

[00:47] Imam: Ucapkan “Aku bersaksi bahwa tiada tuhan yang berhak diibadahi kecuali Allah

Dan aku bersaksi bahwa nabi Muhammad adalah utusan Allah”

[00:47] Imam: Utk mengawali lepasmu. Karena hanya Allah yg bisa menolongmu

[00:47] JIN pasien: Saya mau lepas

[00:48] JIN pasien: Saya mau lepas

[00:48] JIN pasien: Saya mau lepas

[00:48] Imam: Baca ini (syahadat tadi) kalau mau lepas

[00:48] Imam: Ini juga (terjemahannya tadi)

[00:49] Imam: Dengan sepenuh hati

[00:49] JIN pasien: *Tidak bisa saya sendiri saya banyak saya takut saya terikat*

[00:49] Imam: Semoga Allah memudahkan kamu. Insyaa Allah bisa

[00:50] Imam: Bukankah ada saudaramu yg sdh bertaubat terlebih dahulu ?

[00:51] JIN pasien: Iya ada

[[*catatan*: sblm2nya alhamdulillah sdh ada satu dua jin yang bertobat. Keluar dari pasien hanya dengan nasehat dan peringatan biasa lewat dialog lisan tanpa dibacakan al Quran]

[00:50] Imam: Foto statusnya dihapus dulu y. Semuanya. Jika memang ingin Allah memudahkan tobatmu

[00:51] JIN pasien: Iya sebentar

[[*catatan*: stlh chat ini, foto2 di status pasien yg menampilkan aurot dan pesan si jin sudah dihapus. Diganti ucapan minta maaf si jin ini]]

[00:53] JIN pasien: *Maapkan saya ya*

———-

*PELAJARAN YANG DIDAPAT*:

1. Jin sebagaimana manusia adalah *makhluk yang berakal dan dibebani syariat*. Ada yang taat dan ada yang durhaka.

2. Jin setan / jin kafir akan kepanasan jika dibacakan ayat-ayat Al Quran yang diniatkan untuk meruqyah… walaupun reaksinya tak terlihat pada pasien.

3. Sebagian jin terkadang melakukan makar gangguan karena terpaksa. Baik terikat perjanjian ataupun diancam. Mereka juga masih punya nurani kasian terhadap korban.

4. Kesombongan akan menghalangi dari kebenaran

5. Persembahan kepada selain Allah pada hakekatnya adalah menyembah jin setan. Sesaji persembahan apapun bentuknya akan menjadi makanan mereka sehingga menjadi semakin kuat.

6. Jin setan pada pasien disuruh agar pasien menjadi tidak beriman alias kafir.

7. Jin bisa belajar dan menguasai teknologi sebagaimana manusia.

8. Jin setan menyukai mendengarkan musik.

…..Bersambung part 2 insyaa Allah…..

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *